MADYA FM - Jatim Retreat 2025 resmi berakhir pada Minggu (27/4/2025) di Pusat Pendidikan Arhanud TNI AD, Kota Batu, menandai selesainya rangkaian kegiatan penguatan karakter dan kepemimpinan yang diikuti oleh 72 pejabat pimpinan tinggi dari seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Selama dua hari, sejak 26 April, para peserta mengikuti serangkaian aktivitas yang dirancang untuk memperkuat sinergi, membangun kepercayaan, dan memperdalam nilai-nilai integritas di dalam birokrasi pemerintahan.
Penutupan Jatim Retreat 2025 berlangsung dalam suasana khidmat dan penuh semangat. Prosesi ditandai dengan penanggalan tanda peserta serta penyerahan sertifikat penghargaan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, kepada dua peserta perwakilan, masing masing Dr. Iwan, S.Hut., M.M., Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, dan drg. Vitria Dewi, M.Si., Kepala Rumah Sakit Jiwa Menur.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menekankan bahwa kekuatan organisasi pemerintahan tidak hanya terletak pada struktur, tetapi pada karakter dan integritas yang dimiliki setiap individunya. "Karakter dan integritas menjadi kekuatan sebuah institusi untuk menguatkan produktivitas, kepercayaan masyarakat, dan capaian dari Asta Cita yang bersambung dengan Nawa Bhakti Satya. Semoga kegiatan ini dapat menguatkan karakter dan integritas semua OPD Pemprov Jawa Timur," tegas Khofifah.
Seluruh peserta menyambut baik kegiatan ini. Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Timur, Bobby Soemiarsono, mewakili peserta menyampaikan apresiasinya. "Terima kasih karena telah memberi kami kesempatan untuk berinteraksi lebih intens, sehingga kami menjadi lebih kompak dan saling mengenal. Semoga setelah kegiatan ini, koordinasi antar OPD akan semakin solid," ujarnya.
Selama pelaksanaan, peserta terlibat dalam berbagai sesi reflektif, diskusi kelompok, dan kegiatan lapangan yang bertujuan untuk memperkuat ikatan personal sekaligus membangun semangat kolaborasi antar-lembaga. Jatim Retreat 2025 diharapkan menjadi pijakan awal dalam memperkuat kultur kerja pemerintahan yang berbasis karakter, mempercepat koordinasi lintas sektor, serta membangun birokrasi yang lebih tangguh, responsif, dan terpercaya di mata masyarakat.
Dengan semangat baru yang terbangun melalui retreat ini,
Pemprov Jawa Timur optimistis akan mampu melangkah lebih kuat dalam menghadapi
tantangan pembangunan ke depan terutama untuk menuju Jawa Timur Gerbang Baru
Nusantara. (kominfo jatim)